Di album ke 7 ini, tepatnya dirilis pada tahun 1976 yang bertitel PRESENCE, Led Zeppelin kembali
mengejutkan telinga-telinga manusia pada masa itu, setelah manusia yang hidup pada waktu itu dicekoki oleh nuansa-nuansa Led Zeppelin sebelumnya lewat album Physical Graffiti, Houses Of The Holy, Led Zeppelin II, III, IV dan lainnya. Album Presence diprologi oleh suara gibson nya Jimmy Page pada lagu Achilles Last Stand yang sungguh cantik. Kemudian disambar oleh pukulan drum John Bonham sekali, nah dilanjutkan dengan head banging… ngerock abis khas 70an yang amat kental. Namun Robert Plant men throat kan nada yang slowly, padahal musiknya kenceng, cadas.
Pada Lagu kedua, yaitu For Your Life, tempo diturunkan dari lagu pertama, kali ini Nuansa “Stopping Hazed” ala Zeppelin dikeluarkan, lagu seperti berhenti-berhenti, sehingga hentakan drum dan betotan bass sangat kental, yang enak main di lagu ini mungkin John Bonham sang drumer dan John Paul Jones si Bass Player. Robert Plant mengeluarkan suara vokal mendengung namun berat, sehingga akan kelihatan urat lehernya menonjol keluar. Sulit menyanyikan lagu ini bagi vokalis2 yang baru belajar nyanyi. Ada suara ngoroknya pula, entah maksudnya apa obert Plant bersuara seperti babi gila seperti itu. Nuansa vintage rock dikemas pada lagu ketiga, Royal Orleans, ada tambahan tepukan perkusi etnik oleh John Bonham. Sungguh eksplorasi musik yang menakjubkan. Nobody’s Fault But Mine pada song ke 4, kembali “stopping haze” dimainkan. Namun Robert Plant sepertinya agak sedikit santai jika dibanding ketika nyanyi For Your Life. Lagu ke 5, Candy Store Rock, dimulai dengan gerakan pick gitar Jimmy Page, memainkan nada rendah-tinggi bergantian, lalu disambar kemudian oleh suara Robert Plant sebagai awal dimulainya deru musik rock urban Zeppelin. Di lagu ini kita bisa enak bergoyang, berjoget, sambil lupa daratan. Melupakan duniawi, melupakan kefanaan dunia. Suara Gibson Jimmy Page kental pada lagu ini, sementara bass dihunjam cuma pada nada-nada itu-itu saja, John Paul Jones mungkin kurang menikmati kalau main lagu Candy Store Rock. Ada nuansa Jimi Hendrix pada langgam ini.
Pada lagu selanjutnya yaitu lagu Hots On For Nowhere, kembali Zeppelin menghentak dengan musik berhenti-berhenti. Mungkin album Presence ini khusus dibuat selang-seling, rock urban dengan stoppin’ haze. Namun ada sedikit penghancuran selang seling itu, karena di lagu terakhir, pada lagu Tea For One, Led zeppelin memainkan Total Blues. Blues Abis. Dengan durasi hampir 10 menit, cukup akan membuat manusia yang mendengar bisa menikmati indahnya blues.
Cover Art Album Led zeppelin Presence, tidak beda bentuknya dengan album sebelumnya, tanpa tulisan Led Zeppelin dan tulisan nama album, sehingga kemungkinan akan membuat bingung bagi yang tidak tahu album Presence dan album Led Zeppelin lainnya. Sangat-sangat bernuansa vintage, dimana gambar cover album ini diisi oleh gambar sebuah keluarga kecil yang duduk melingkar menghadap ke meja putih kecil, di tengah meja ada hiasan hitam seperti tempat bunga “namun bukan”, hiasan hitam itu sebenarnya tema dari arti Presence / hadir, karena gambar-gambar di dalam album ini, latar belakangnya beda namun hiasan hitam ini selalu muncul. Led Zeppelin memang bukan hanya musik saja yang dirambah, namun juga art-art lainnya, seperti dalam imaging cover albumnya.
0 komentar:
Posting Komentar
Please coment,But no Spam Ty!!!